Logo Harian.news

Ingin Puasa Syawal? Ini Lafal Niat dan Waktu Pelaksanaannya

Editor : Rasdianah Senin, 15 April 2024 11:36
ilustrasi. Foto: istock
ilustrasi. Foto: istock

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Rasulullah dalam salah satu haditsnya menyebutkan bahwa pahala orang yang berpuasa sunnah Syawal selama enam hari setelah berpuasa Ramadhan, sama halnya dengan pahala puasa selama satu tahun. Karena keutamaan itu, umat Islam tak sedikit yang antusias melaksanakan puasa sunnah Syawal sebanyak enam hari.

Namun dalam praktiknya, kadang tidak selalu berurutan, melainkan dilakukan secara terpisah. Misalkan tanggal 2 Syawal berpuasa, keesokan harinya tidak lagi berpuasa, kemudian dilanjutkan di hari-hari berikutnya.

Wakil Sekretaris LBM PBNU Ustadz Alhafiz Kurniawan dalam artikelnya di NU Online menyebutkan, idealnya puasa sunnah Syawal enam hari dilakukan persis setelah Hari Raya Idhul Fitri, yakni pada 2-7 Syawal. Tetapi orang yang berpuasa di luar tanggal itu, sekalipun tidak berurutan, tetap mendapat keutamaan puasa Syawal seperti pahala puasa wajib setahun penuh.

Baca Juga : Puasa Sunah Syawal bagi Istri: Harus Izin Suami, Kenapa?

Pahala puasa Syawal selama 6 hari setara dengan berpuasa selama setahun. Rasulullah SAW bersabda dalam hadits berikut:

“Barang siapa berpuasa di bulan Ramadan lalu dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, seakan-akan dia berpuasa sepanjang tahun.” (HR Muslim)

Jadwal Bulan Syawal 2024

Jika mengacu pada kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI, puasa Syawal dapat dikerjakan mulai Kamis, 11 April 2024, hingga Kamis, tanggal 9 Mei 2024 yang bertepatan dengan tanggal 30 Syawal 1445 H. Jadwal bulan Syawal ini dikonversi dari kalender Masehi berdasarkan Kalender Hijriah Kemenag:

Niat Puasa Syawal

Baca Juga : Puasa Syawal atau Qadha, Mana yang Baiknya Didahulukan?

Sama seperti puasa sunnah lainnya, bagi muslim yang ingin melaksanakan puasa Syawal juga perlu untuk berniat pada malam harinya. Berikut bacaan niat puasa Syawal:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillâhi ta’âlâ.

Baca Juga : Cara Puasa Syawal 1446 H yang Benar, Niat dan Waktu Pelaksanaan

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah ta’ala.

 

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda