HARIAN.NEWS, CIANJUR – Baru-baru ini, sebanyak 78 siswa dari MAN 1 dan SMP PGRI 1 Cianjur mengalami keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG). MBG merupakan program makan siang gratis yang dicanakangkan dan menjadi jualan kampanye Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres lalu.
Dari kasus ini, ditemukan adanya bakteri Staphylococcus sp dan Escherichia coli dalam panganan MBG yang menyebabkan puluhan mahasiswa keracunan. Hal ini berdasarkan uji laboratorium dari sisa makanan dan muntahan siswa.
Kedua bakteri tersebut juga sebelumnya ditemukan dalam uji lab pada wadah atau tempat makan.
Baca Juga : Kepala BPJPH, Kunjungi Kepala BPOM RI Taruna Ikrar Untuk Sukseskan Makan Bergizi Halal, Program MBG
Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, mengatakan uji lab dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jawa Barat.
“Berdasarkan hasil uji laboratorium di provinsi, ditemukan adanya bakteri Staphylococcus sp dan Escherichia coli,” kata Tono, dikutip dari kumparan, Rabu (7/5/2025).
Bawang Goreng
Baca Juga : Dokter Koboi: Sayur Menu Utama MBG, Menuju Indonesia Sehat 2045
Tono menyebutkan bakteri Staphylococcu sp ditemukan pada bawang goreng MBG, sedangkan bakteri Escherichia coli ditemukan dalam sampel muntah korban.
Terkait hal ini, Polisi akan meminta keterangan lebih lanjut terkait hasil uji lab tersebut ke ahli di bidang kesehatan.
“Untuk memastikan apakah bakteri ini yang menyebabkan terjadinya keracunan atau ada faktor lain,” kata Tono.
Baca Juga : Taruna Ikrar di Bali: MBG Bukan Sekadar Kenyang, BPOM Jamin Keamanan Pangan Anak
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
