HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Sebanyak 12 pejabat struktural dan pegawai Dinas Pendidikan Kota Makassar mulai menjalani pemeriksaan terkait kebakaran yang terjadi di kantor mereka. Pemeriksaan ini dilakukan secara bertahap selama tiga hari, dari Senin hingga Rabu.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Andi Bukti Djufrie, mengungkapkan bahwa yang diperiksa meliputi Kepala Bagian Keuangan, tiga staf keuangan, sekuriti, serta mantan Kepala Bidang SMP, M. Guntur.
“Kemarin saya ditelpon Kasubag Keuangan, kemungkinan proses penyidikan akan ditingkatkan. Ada 12 pegawai yang dipanggil jadi saksi,” ujar Andi Bukti.

Baca Juga : Korsleting Listrik Sebabkan Kebakaran, 8 Rumah Habis Terbakar di Jeneponto
Penampakan Kebakaran Kantor Disdik Makassar.
Saat ditanya mengenai dugaan kebakaran disengaja, Andi Bukti menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
“Wallahu a’lam, kami belum bisa memastikan apakah ini dibakar atau tidak. Kita tunggu saja hasil penyelidikan dari Polrestabes,” ujarnya.
Baca Juga : Peduli Korban Kebakaran di Andi Tonro, Plt Direktur PDAM Makassar Salurkan Bantuan
Untuk sementara, operasional Dinas Pendidikan Kota Makassar dipindahkan ke eks Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) di Jalan AP Pettarani.
Kebakaran ini menjadi perhatian serius Wali Kota Makassar, Andi Djufrie berharap agar penyelidikan dilakukan secara transparan guna menghindari spekulasi di masyarakat.
“Kita doakan semoga semua berjalan baik, apalagi di bulan suci Ramadan ini. Kita tingkatkan amal dan ibadah,” tambah Andi Bukti.
Baca Juga : Bukan Korsleting, Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran Kantor Disdik Makassar
Sebelumnya, telah diberitakan Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar di Jalan Anggrek Raya, Kecamatan Panakkukang, terbakar hebat pada Sabtu (11/1/2025) dini hari.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 02.30 Wita ini mengakibatkan hampir seluruh bangunan habis dilalap api.
Kasubbid Fisika dan Digital Forensik Bidang Labfor Polda Sulsel, AKBP Wiji Purnomo mengatakan saat olah tkp pihaknya mencatat beberapa data inventaris.
Baca Juga : Korsleting Listrik Picu Kebakaran di Bongaya, 3 Luka Berat dan 7 Rumah Ludes
“Ada beberapa data inventaris yang kami catat, tetapi ini belum selesai,” kata Wiji kepada awak media, usai melakukan olah tkp.
Tak hanya melakukan penelusuran di area gedung, Wiji mengaku pihaknya juga meminta keterangan pada Kasubbag keuangan Disdik Makassar.
“Kami masih meminta beberapa keterangan. Tadi juga kami tanya-tanya Kasubag Keuangan, Pak Ardi,” bebernya.
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Arya Perdana mengatakan, insiden kebakaran yang hanguskan tiga gedung Kantor Disdik Makassar, masih dalam tahap penyelidikan berjalan.
“Kami sudah memeriksa tujuh orang. Kalau ada dugaan pidana, akan kami tindak lanjuti. Jika tidak, ini dianggap musibah,” jelasnya.
PENULIS: NURSINTA
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
