Logo Harian.news

KSAD Dudung: Mekanisme Sertijab untuk Mewujudkan TNI AD yang Efektif dan Transparan

Editor : Andi Awal Tjoheng Kamis, 24 Agustus 2023 17:47
KASAD Jenderal Dudung Abdurachman saat memimpin Sertijab Perwira Tinggi TNI AD,Senin (21/8).Foto:instagram@pussenkav_id
KASAD Jenderal Dudung Abdurachman saat memimpin Sertijab Perwira Tinggi TNI AD,Senin (21/8).Foto:instagram@pussenkav_id

Tantangan Tahun 2024: Netralitas TNI Akan Diuji

JAKARTA,HARIAN.NEWS – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, telah memimpin sebuah Serah Terima Jabatan (Sertijab) yang monumental di lingkungan TNI AD. Sebanyak 14 jabatan strategis, termasuk tujuh Panglima Kodam (Pangdam), telah resmi beralih tangan dalam upacara yang digelar pada Senin, 21 Agustus 2023.

Perubahan ini menunjukkan komitmen TNI AD untuk tetap menjadi kekuatan profesional, modern, dan adaptif dalam menghadapi tantangan masa depan. Salah satu tujuan utama dari serangkaian pergantian jabatan ini adalah untuk menciptakan organisasi yang efektif, transparan, dan akuntabel, sejalan dengan prinsip reformasi birokrasi TNI AD.

Baca Juga : Aksi Karya Bakti TNI di Enrekang: Pasar Lebih Bersih, Ekonomi Makin Hidup

Dalam pernyataannya, KSAD Dudung Abdurachman menekankan pentingnya mekanisme sertijab dalam pembinaan personel serta transformasi lebih lanjut dari TNI AD. Ia menjelaskan bahwa proses sertijab ini didesain untuk berjalan secara obyektif dan sejalan dengan rencana reformasi birokrasi, yang bertujuan membangun fondasi organisasi yang mendukung tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.

Salah satu poin yang diungkapkan oleh Jenderal Dudung adalah pentingnya TNI AD tetap bergerak maju dan mengantisipasi perkembangan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dalam era yang penuh perubahan ini, ia menegaskan bahwa TNI AD harus terus berbenah diri agar dapat dengan cermat mengantisipasi isu-isu strategis yang mungkin muncul.

Tahun 2024 akan menjadi ujian bagi komitmen netralitas TNI, seperti yang diungkapkan oleh KSAD. Ini menjadi panggilan untuk seluruh anggota TNI AD agar menjaga dan mempertahankan netralitas mereka sebaik-baiknya. Netralitas adalah nilai esensial dalam mendukung stabilitas dan integritas dalam negeri.

Baca Juga : Investigasi Kasus Ledakan Amunisi di Garut, TNI AD Periksa 46 Saksi

Dengan bergantinya jabatan-jabatan penting ini, TNI AD menunjukkan komitmen dalam memastikan kesiapan serta adaptasi untuk menghadapi perubahan zaman. Dengan kepemimpinan baru yang dilantik, diharapkan TNI AD akan semakin siap menghadapi tantangan masa depan sambil tetap menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme dan netralitas yang menjadi pondasi kuat dari institusi ini.

Tujuh Pangdam yang resmi berganti antara lain, Pangdam I/Bukit Barisan; Pangdam II/Sriwjaya; Pangdam III/Siliwangi; Pangdam IX/Udayana; Pangdam XIII/Merdeka; Pangdam XVI/Pattimura; dan Pangdam XVIII/Kasuari.

Selain itu, jabatan strategis lain juga diserahterimakan, di antaranya Inskpetur Jenderal TNI AD (Irjenad) dan Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Danpussenkav).

Baca Juga : Jauh dari Permukiman, Lokasi Ledakan Amunisi di Garut Terletak di Tepi Pantai

Berikut 14 jabatan yang diserahterimakan :

1. Irjenad, dari Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon kepada Letjen TNI Alfret Denny D. Tuejeh

2. Pangdam I/BB, dari Mayjen Achmad Daniel Chardin kepada Mayjen Mochammad Hasan

Baca Juga : Telan 13 Korban, ini Kronologi Ledakan Pemusnahan Amunisi TNI AD di Garut

3. Pangdam II/Swj, dari Mayjen TNI Hilman Hadi kepada Mayjen TNI Yanuar Adil

4. Pangdam III/Slw, dari Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo kepada Mayjen TNI Erwin Djatniko

5. Pangdam IX/Udy, dari Mayjen TNI Sonny Aprianto kepada Mayjen TNI Harfendi

6. Pangdam XIII/Mdk, dari Letjen TNI Alfret Denny D. Tuejeh kepada Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko

7. Pangdam XVI/Ptm, dari Mayjen TNI Ruruh A. Setyawibawa kepada Mayjen TNI Syafrial

8. Pangdam XVIII/Ksr, dari Mayjen TNI Gabriel Lema kepada Mayjen TNI Ilyas Alamsyah.

9. Aslat KSAD, dari Mayjen TNI Tri Winarno, kepada Mayjen TNI Dwi Darmadi

10. Aster KSAD, dari Mayjen TNI Mochammad Hasan kepada Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin

11. Gubernur Akmil, dari Mayjen TNI Erwin Djatniko kepada Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha

12. Danpussenkav, dari Mayjen TNI Yanuar Adil kepada Mayjen TNI Muhammad Zamroni

13. Danpusintelad, dari Brigjen TNI Yudha Medy Dharma Zafrul kepada Brigjen TNI R. Rudy Rachmat Nugraha

14. Kadisjarahad, dari Brigjen TNI R. L. Simandjuntak kepada Brigjen TNI Sidik. ***

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda