HARIANEWS.COM – Setelah insiden penembakan, Jumat (8/7/2022), Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe, meninggal dunia.
Shinzo Abe, yang merupakan mantan perdana menteri yang paling lama menjabat di Jepang, ditembak saat tengah memberikan pidato di tengah kampanye pemilu di kota Nara.
Adapun pelaku penembakan diduga adalah mantan anggota militer. Sebelum meregang nyawa, Shinzo Abe ditembak dua kali saat tengah berpidato dan dia langsung terjatuh sebelum dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Baca Juga : Bertandang ke Jepang, Kepala BPOM RI: Penguatan Kerja Sama Farmasi hingga Pangan
Seperti dilansir di media, foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan ia berdarah.
Ditempat kejadian juga, aparat keamanan langsung menangkap pelaku dan tersangka berusia 41 tahun kini dalam tahanan polisi.
Diketahui, Dokter di Rumah Sakit Universitas Nara mengatakan luka-luka yang dialami Abe di sekitar leher kanan cukup dalam untuk menembus jantung.
Baca Juga : Makassar Berkomitmen Menjadi Kota Rendah Karbon: Kolaborasi dengan Nippon Koei dari Jepang
Kemudian, Shinzo Abe meninggal di rumah sakit. Hal ini dikonfirmasi oleh pejabat partai Shinzo Abe saat sedang menerima perawatan medis, dekat dengan serangan di Nara, kata seorang pejabat senior Partai Demokrat Liberal, lapor lembaga penyiaran publik NHK.
Jepang, negara berpenduduk 127 juta orang dan kematian senjata tahunan jarang berjumlah lebih dari 10, adalah salah satu negara tersebut.
“Sejak senjata masuk ke negara itu, Jepang selalu memiliki undang-undang senjata yang ketat,” Iain Overton, direktur eksekutif Action on Armed Violence, sebuah kelompok advokasi Inggris, mengatakan kepada BBC seperti dikutip di liputan6.com.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Dorong Kerja Sama dengan Kota Maniwa Jepang, Wujudkan Kota Rendah Karbon
“Mereka adalah negara pertama yang memberlakukan undang-undang senjata di seluruh dunia, dan saya pikir itu meletakkan dasar yang mengatakan bahwa senjata benar-benar tidak berperan dalam masyarakat sipil,” demikian kutipannya, yang selanjutnya warga Jepang turut berduka atas insiden ini.
klik linknya : https://youtu.be/QuDTlMM-raE
Baca berita lainnya Harian.news di Google News