JAKARTA, HARIAN.NEWS – Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kepercayaan nasabah di era digital dengan meningkatkan keamanan aplikasi mobile banking mereka, BRImo.
Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi meningkatnya ancaman kejahatan siber seiring dengan pertumbuhan pesat transaksi digital.
Hingga November 2024, jumlah pengguna BRImo telah menembus angka 38,14 juta, meningkat 22,93% dibandingkan tahun lalu. Peningkatan ini turut diiringi dengan lonjakan frekuensi transaksi yang mencapai Rp3,9 miliar, tumbuh 42% secara tahunan. Sementara itu, total volume transaksi melalui BRImo mencatat angka fantastis sebesar Rp5.057 triliun.
Baca Juga : Lebih Praktis, Beli Hewan Kurban Cukup Melalui Aplikasi Mobile Banking Muamalat DIN
Direktur Retail Funding and Distribution BRI, Andrijanto, menyatakan bahwa keamanan data nasabah adalah prioritas utama. “Kami terus memperkuat sistem kami dengan berbagai teknologi canggih untuk memastikan nasabah dapat bertransaksi dengan aman dan nyaman,” ujarnya.
Fitur Keamanan Unggulan BRImo
Versi terbaru BRImo hadir dengan sejumlah pembaruan keamanan, di antaranya:
- Autentikasi Dua Faktor (2FA): Nasabah wajib memasukkan PIN dan kode OTP untuk login atau berpindah perangkat.
- Enkripsi Data: Semua informasi sensitif dilindungi teknologi enkripsi mutakhir.
- Pemantauan Keamanan 24/7: Sistem keamanan BRImo bekerja sepanjang waktu untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan.
- Pop-Up Pengingat: BRImo memberikan notifikasi otomatis jika mendeteksi aplikasi mencurigakan yang menggunakan fitur aksesibilitas di ponsel pengguna.
Selain itu, BRImo dikembangkan oleh tim keamanan siber profesional yang memastikan aplikasi tetap tangguh melalui pengujian keamanan secara berkala.
Edukasi Keamanan bagi Nasabah
Tak hanya fokus pada teknologi, BRI juga aktif memberikan edukasi kepada nasabah untuk melindungi diri dari potensi kejahatan digital.
Nasabah diimbau untuk tidak mengunduh aplikasi dari sumber tidak resmi serta memeriksa pengaturan ponsel mereka agar tetap aman dari serangan siber, termasuk yang berbasis social engineering.
Dengan berbagai inovasi ini, BRI memastikan bahwa BRImo tidak hanya memberikan kemudahan dalam bertransaksi, tetapi juga melindungi data dan dana nasabah secara maksimal. Langkah ini sejalan dengan misi BRI untuk menjadi bank digital terpercaya yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di era modern.***
Baca berita lainnya Harian.news di Google News