Logo Harian.news

Cacar Monyet Mulai Merebak, Dinkes Makassar Imbau Warga Tetap Waspada

Editor : Gita Minggu, 08 September 2024 19:53
Cacar Monyet Mulai Merebak, Dinkes Makassar Imbau Warga Tetap Waspada

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Belum lama ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) mengungkapkan bahwa pemerintah sempat menerima sejumlah laporan kasus suspek penyakit cacar monyet (Mpox) di beberapa titik, termasuk Bali dan Jakarta.

Merespon penyakit Mpox yang kini mulai menjadi perhatian, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar dr Nursaidah Sirajuddin mengatakan, belum ada warga Makassar yang terindentifikasi cacar monyet.

“Di Makassar sampai hari ini Alhamdulillah tidak ada (pasien terindikasi infeksi cacar monyet) dan semoga tidak ada,” terangnyq, Minggu (8/9/2024).

Baca Juga : Butik Arneta di Makassar Tawarkan Ragam Busana Syar’i dan Tas Kulit Berkualitas

Meski begitu, dr Ida mengatakan, masyarakat harus tetap waspada terhadapat cacar monyet. Disarankan untuk selalu hidup bersih.

“Mulailah dengan hidup bersih, dan peka terhadap apa yang dialami oleh diri sendiri, dan orng sekitar, lebih cepat di melapor ke pihak kesehatan akan lebih baik untuk diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.

dr Ida menjelaskan, cacar monyet adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi virus langka dari hewan (zoonosis) atau lebih umum disebut sebagai virus monkeypox.

Baca Juga : Wisuda Ke-83 Unismuh, Rektor: Babak Baru untuk Alumi Berkarya di Tengah Masyarakat

Penyakit ini ditemukan pertama kali pada tahun 1970 di Kongi, Afrika Selatan. Penyebutan cacar monyet dikarenakan monyet merupakan inang utama dari virus monkeypox.

“Penyakit ini dapat tertular melalui kontak langsung dengan luka yang terkontaminasi virus, droplet, dan cairan tubuh (saat batuk atau bersin),”

“Kalau penularan dari hewan ke manusia bisa terjadi lewat gigitan hewan, kontak langsung dengan atau kulit hewan, atau menyentuh benda yang terkontaminasi virus,” tambahnya.

Baca Juga : Grand Opening Acer Exclusive Store di Nipah Park Makassar, Nikmati Diskon hingga Rp 2,5 Juta

Pencegahan utama cacar monyet adalah menghindari kontak langsung dengan orang-orang yang sedang terinfeksi, atau hewan primata dan pengerat, seperti monyet dan tupai.

“Itu cara-cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk menghindari dari cacar monyet,” tutupnya.

Penulis: Nursinta

KPU

Baca Juga : Cawalkot Amri Arsyid Bagikan Solusi Ekonomi Rumahan untuk Emak-emak di Makassar

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news atau Whatsapp 081243114943

Follow Social Media Kami

KomentarAnda