HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Gedung baru Makassar Government Center (MGC) yang direncanakan siap beroperasi pada Juli diundur hingga September 2024 mendatang.
“In syaa Allah bulan 9, kan sekarang belum bisa karena lihat kondisinya, Rumah Sakit Jantung juga kan belum, nanti kita samakan saja di bulan itu,” ujar Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto di MGC, Jalan Slamet Riyadi, Makassar, Senin (15/7/2024).
Ia mengatakan, pembangunan gedung Makassar Government Center atau MGC siap dilanjutkan ke tahap kedua.
Baca Juga : Proyek Strategis di Era Danny, Bagaimana Nasib CCTV Lorong Wisata di Tangan Appi?
“Progres MGC sudah dilakukan penyerahan tahap pertama, dan tentu kita berharap pengerjaannya bisa berlanjut ke tahap kedua,” kata Danny Pomanto, sapaan Wali Kota Makassar.
Saat ini kata dia, anggaran cukup, hanya saja pihaknya terkendala dua penafsiran mengenai konstruksi berupa penunjukan langsung atau tender.
“Satu pihak mengatakan bisa tunjuk langsung, ada juga yang mengatakan tender ulang,” ujarnya.
Baca Juga : Pastikan Keberlanjutan PAUD Negeri Era Danny, Munafri Soroti Legalitas Lahan
Persoalannya ketika tender ulang dengan anggaran Rp90 miliar, maka BUMN yang melakukannya. Pekerjaan yang belum terkoneksi dengan empat lantai, juga atap.
“Padahal kalau lanjut maka dua bulan sudah selesai. Teman-teman bisa melihat bagaimana kualitasnya. Betul-betul ini menjadi legacy kita semua untuk dipersembahkan kepada masyarakat Kota Makassar,” kata dia.
Tahap kedua itu ujar Danny, sudah ada di Anggaran Pokok tetapi prosesnya saja yang masih melambat lantaran dua opsi tersebut di atas.
Baca Juga : Munafri Rem Proyek Solar Panel, Fokus Pembangunan
Dikhawatirkan pula, jika tender ulang, kualitasnya tidak sama dengan yang ada.
“Sebentar tender lalu tidak sesuai, itu bagaimana? Apalagi sistem ini menyatu,” ucapnya.
Meski begitu, Danny mengatakan pihaknya terus mencoba berkonsultasi, agar pembangunannya maksimal.
Baca Juga : Danny Dukung Kepemimpinan Baru: Apresiasi Program Keberlanjutan
“Tentunya kita ingin maksimal,” imbuhnya.
Ia juga menambahkan bahwa bidang marvec harus beroperasi, meski yang lain belum.
“Alat marvecnya sudah ada, tinggal dipasang,” kata Danny.
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
