Logo Harian.news

Paslon AMAN Janjikan Tukin untuk Tenaga Kesehatan dan Pendidik

Editor : Rasdianah Jumat, 27 September 2024 17:04
Pasangan Cakada Makassar Amri Rasyid dan Abdul Rahman Bando (AMAN) saat pengambilan nomor undian Pilkada Makassar, Foto: HN/Sinta.
Pasangan Cakada Makassar Amri Rasyid dan Abdul Rahman Bando (AMAN) saat pengambilan nomor undian Pilkada Makassar, Foto: HN/Sinta.

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali kota Makassar Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando (AMAN) dalam kampanye programnya, menyebutkan pihaknya meningkatkan kesejahteraan tenaga kesehatan dan tenaga pendidikan di Makassar.

Pasangan nomor urut 4 ini menjanjikan Tunjangan Kinerja (Tukin) yang akan diberikan secara khusus kepada para tenaga kesehatan dan pendidikan yang berjasa melayani masyarakat.

Juru Bicara Pasangan AMAN Yeni Rahman menegaskan, peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan dan pendidikan menjadi prioritas utama jika Amri Arsyid dan Rahman Bando terpilih memimpin Kota Makassar.

Baca Juga : Inflasi Pangan Menurun, Mendagri Tito dan Mentan Amran Pastikan Stok Beras Aman

“Kami sadar betul bahwa tenaga kesehatan dan pendidikan adalah garda terdepan dalam menjaga kesehatan dan kecerdasan generasi mendatang. Oleh karena itu, Kami berkomitmen untuk memberikan tunjangan kinerja bagi mereka sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka terhadap kota ini,” ungkap Yeni, Jumat (27/9/2024).

Selain Tukin, AMAN juga akan mendorong program-program peningkatan kapasitas bagi tenaga kesehatan dan pendidikan di Makassar.

“Pendidikan dan kesehatan berkualitas tidak hanya lahir dari fasilitas yang baik, tetapi juga dari kesejahteraan dan kompetensi tenaga kerja yang berada di dalamnya. Kami siap memberikan yang terbaik untuk mereka,” ujarnya.

Baca Juga : May Day, Yeni Rahman Tegaskan Komitmen PKS Perjuangkan Hak Buruh

Paslon yang dikenal dengan jargon ‘Makassar Aman’ ini, berharap program yang disodorkan mampu menjadi terobosan yang menjadikan Makassar sebagai kota yang lebih adil dan sejahtera bagi semua lapisan masyarakat.

“Jadi Wali Kota itu bukan hanya sekadar euforia tapi bagaimana ia melihat persoalan yang ada di masyarakat dan bagaimana menyelesaikan persoalan itu,” ujar Yeni.

“Khusunya program-program yang diberikan tidak menjadi seremonial saja, tetapi apa yang dibutuhkan masyarkat dan dampak dirasakan oleh masyarakat,” lanjut legislator PKS ini.

Baca Juga : Transformasi Sulsel: Dari Rawan ke Aman, Sinergitas Pilgub 2024 Dipuji

Penulis: Nursinta

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda