HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Anggota DPRD Sulsel Rahman Pina memastikan dirinya hanya menargetkan maju sebagai 01 calon Wali Kota Makassar pada Pilwali 2024 mendatang.
Rahman Pina mengatakan, jabatannya sebagai legislator jadi taruhan karena harus mundur bila maju di Pilwali Makassar.
“Saya ini anggota DPRD Provinsi, resiko paling besar saya harus mundur, kalau misalnya hanya maju untuk spekulasi (02), tidak mungkin,” kata Rahman Pina kepada wartawan di Hotel Claro, Selasa (28/5/2024).
Baca Juga : KM Mulya Abadi Dilaporkan Hilang di Selayar, Legislator Arsil Ihsan Minta Basarnas Bertindak
Bukti nyata Rahman Pina maju Pilwali, Ketua Fraksi Golkar DPRD Sulsel itu telah mendaftar di empat partai politik, diantaranya PKS (6 kursi), PDI Perjuangan (5 kursi), PAN (3 kursi) dan Hanura (2 kursi).
“Yang sudah mengembalikan, PDIP, PAN, Hanura, sementara PKS besok,” tuturnya.
Penjajakan dengan empat partai tersebut, merupakan upaya untuk mencukupkan kursi Partai Golkar (6 kursi) dalam memenuhi syarat pengusungan 20 persen di Pilwali Makassar.
Baca Juga : NasDem: Jawaban Pemprov Sulsel Tuntas! Fatmawati Rusdi Lugas & Clear!
“Sederhana orang sekarang bicara Golkar, kalau bukan saya Appi, kalau bukan Appi saya, nah untuk mencukupkan 10 kursi harus bicara dengan partai lain,” ucap Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Sulsel itu.
Ketua Komisi E itu meyakini, rekomendasi partai beringin dapat ia raih. Meskipun bersaing dengan Ketua DPD II Partai Golkar Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) yang juga maju di Pilwali.
“Kan tidak mungkin saya ikut proses ini kalau tidak yakin. Di Golkar tidak ada soal restu, yang ada adalah berkompetisi. Kalau misalnya saya yang bagus surveinya dan berpeluang menang, Insyaallah saya dapat. Itu memang baku di Golkar. Kalau misalnya ternyata Pak Appi surveinya bagus peluangnya menang besar, dan bisa fight, lebih siap, pasti Pak Appi,” ungkap mantan legislator Makassar itu.
(NURSINTA)
Baca Juga : DPRD Sorot Gubernur Sulsel Andi Sudirman
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
