HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, sebuah pemandangan megah terlihat di Pantai Losari, Sabtu pagi (17/8/202).
Sebanyak 79 lembar bendera Merah Putih dibentangkan dengan total panjang mencapai 7.900 meter, memberikan semangat persatuan dan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Kota Makassar.
Atraksi pembentangan bendera di atas laut ini dilaksanakan usai upacara resmi HUT RI yang digelar di Anjungan City Of Makassar berakhir.
Baca Juga : Danny Pomanto Sebut Dewan Pendidikan Berperan Ciptakan Generasi Unggul
Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto yang memberikan sambutan penuh makna dengan tema “Bersatu untuk Semua”.
Pada sambutannya, Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, menyampaikan pesan persatuan dan inklusifitas, menanggalkan perbedaan dan bersama-sama merayakan 79 tahun Indonesia merdeka.
(Foto:HN/Sinta)
Baca Juga : Wali Kota Makassar Kembali Terima Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dari Kompas TV
Danny menekankan pentingnya kolaborasi yang inklusif untuk menciptakan Kota Makassar yang harmonis, maju, adil dan makmur.
Ia menyampaikan, tema upacara yang mengambil semangat “Bersatu untuk Semua” ini juga tercermin dalam simbol kemerdekaan yang dihadirkan di Pantai Losari.
“Tema upacara di Anjungan Pantai Losari hari ini mengambil konsep semangat bersatu untuk semua, sebagai simbol kemerdekaan dan persatuan,” kata Danny.
Baca Juga : Danny Raih Penghargaan Tokoh Indonesia 2024
Untuk mewujudkan konsep tersebut, kata Danny, pada perayaan kemerdekaan hari ini disiapkan dua buah kapal Phinisi yang akan membentangkan puluhan bendera di atas laut.
“Kapal Phinisi membentang 79 bendera dengan bentangan 100 meter, total 7.900 meter menggunakan Kapal Phinisi Adama’ dan Kapal Phinisi Tungguma’,” ujarnya.
Bentangan 7.900 meter bendera merah putih di atas permukaan laut Makassar hingga ke sisi Anjungan Bugis dan Anjungan Makassar tersebut menyemarakkan perayaan hari kemerdekaan.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Danny Pomanto Terima Penghargaan Pariwisata dan Budaya dari Tempo Media
Prosesi penarikan bendera juga diiringi aubade SD dan SMP se Kota Makassar yang menyanyikan berbagai lagu seperti “Kulihat Ibu Pertiwi” dan “Sepasang Mata Bola”, yang membuat prosesi penarikan bendera merah putih tampak semakin megah.
Pemandangan menakjubkan ini tidak hanya menjadi simbol persatuan, tetapi juga menguatkan semangat kebangsaan di hari kemerdekaan.
Danny berharap perayaan kemerdekaan ini dapat menjadi momentum bagi Pemerintah Kota Makassar untuk terus bersatu dan berkolaborasi demi mewujudkan Kota Makassar dua kali tambah baik.
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
