HARIAN.NEWS – Aktivis Prancis mewarnai sebuah air mancur di Paris dengan warna merah pada Rabu (22/5/2025) sebagai simbol yang mereka sebut sebagai “pembantaian” terhadap rakyat Palestina di Gaza.
Aktivis dari Oxfam dan Amnesty International menuangkan pewarna ke dalam Fontaine des Innocents di pusat ibu kota Prancis, sementara yang lain membawa spanduk dengan tulisan yang artinya “Gencatan Senjata” dan “Gaza: Hentikan Pembantaian”.
“Operasi ini bertujuan untuk mengecam respons lambat Prancis terhadap keadaan darurat kemanusiaan mutlak yang dihadapi rakyat Gaza saat ini,” kata para aktivis, termasuk cabang Prancis Greenpeace, dalam pernyataan bersama, dikutip harian.news dari liputan6, Kamis (29/5/2025)..
Baca Juga : Bosowa Peduli Kirim Daging Kurban ke Gaza di Tengah Krisis Kemanusiaan
“Prancis tidak bisa hanya membatasi diri pada kecaman verbal,” kata mantan menteri Cécile Duflot, direktur eksekutif Oxfam Prancis.
Clemence Lagouardat, yang membantu koordinasi respons kemanusiaan Oxfam di Gaza, mengecam blokade Israel terhadap wilayah yang terkepung itu.
“Rakyat Gaza membutuhkan segalanya, ini soal bertahan hidup,” katanya kepada AFP yang dikutip Kamis.
Baca Juga : PBB: Gaza adalah Tempat Paling Lapar di Bumi
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
