HARIAN.NEWS, JAKARTA – Ada pemandangan berbeda di lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal Mei 2025.
Suasana yang biasanya penuh dengan kesibukan penindakan dan penyidikan kini diramaikan oleh wajah-wajah baru: sebanyak 174 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi bergabung dan mulai menjalani orientasi di lembaga antirasuah itu.
Mereka bukan pegawai biasa. Dari total 2.816 pelamar yang ikut seleksi nasional, hanya 6 persen yang berhasil lolos dan menyabet kursi CPNS KPK.
Baca Juga : Presiden Jokowi Resmi Pecat Firli Bahuri sebagai Ketua KPK
Proses rekrutmen ini diklaim berlangsung ketat, transparan, dan berlandaskan meritokrasi.
Ketua KPK Setyo Budiyanto menyambut langsung kedatangan para pegawai baru dalam agenda orientasi CPNS di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (2/5/2025).
Dalam sambutannya, Setyo menekankan bahwa status sebagai pegawai KPK bukan sekadar prestise, melainkan amanah besar untuk bangsa.
Baca Juga : Eks Penyidik Tuduh Pimpinan KPK Menghindar dari Tanggung Jawab
“Saudara-saudara adalah energi baru lembaga ini. Jangan hanya merasa bangga menjadi bagian dari KPK, tapi jadikan kebanggaan itu sebagai komitmen untuk bekerja keras, menjaga integritas, dan memberi kontribusi nyata,” kata Setyo tegas.
Bukan Sekadar Pekerjaan
Setyo juga menekankan bahwa bekerja di KPK berbeda dengan instansi pemerintahan lain. Tidak ada tempat untuk mental ‘ikut-ikutan’ atau setengah hati. Di KPK, setiap tindakan harus berpijak pada integritas, akuntabilitas, dan kepentingan publik.
“KPK butuh individu yang cekatan, cerdas, dan siap berkolaborasi. Kami percaya Anda bisa jadi agen perubahan yang berdampak nyata,” ujarnya.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
