Logo Harian.news

Harian Kriminal

Niat Beli Radio Rig di Grup FB, Warga Bekasi Ini Ketipu, Yang Datang Seprei Harga 50 Ribu

Editor : Andi Awal Tjoheng Selasa, 04 Juli 2023 16:17
Warga Bekasi korban penipuan online di Grup Facebook. Foto:tangkap layar Facebook Sultani Rahim
Warga Bekasi korban penipuan online di Grup Facebook. Foto:tangkap layar Facebook Sultani Rahim

Pensiunan Pegiat ORARI Lokal Bekasi Mengaku Tertipu Modus Jual Beli Radio Komunikasi via Online pada 20 Juni 2023 lalu

BEKASI, HARIAN.NEWS – Kegiatan jual beli atau belanja daring ( online ) saat ini telah menjadi gaya hidup netizen, namun aktivitas ini terkadang berpotensi disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab yakni penjual untuk melakukan penipuan.

Seperti yang dialami Sultani Rahim, warga Pondok Gede Bekasi yang mengaku tertipu modus jual beli radio rig atau radio komunikasi pada tanggal 20 Juni 2023 lalu.

Baca Juga : Cegah Penipuan, PDAM Makassar Edukasi Warga Ciri-Ciri Petugas Resmi di Lapangan

Seyogyanya, radio rig yang dipesannya di salah satu grup Facebook komunitas ORARI ini akan digunakan oleh Sultani Rahim yang bercall sign YD1JGB ini dalam kegiatan silaturahmi dengan sesama pegiat ORARI,namun bukannya radio rig seharga 2 jutaan yang tiba di kediamannya, sebuah paket yang diterima korban saat dibuka hanyalah selembar seprei tempat tidur seharga Rp 50 ribu.

Kepada redaksi harian.news, Selasa, 4 Juli 2023 siang, pensiunan ini menceritakan awalnya tertarik sebuah radio rig merk Yaesu FT-80C All Band yang dijual oleh pelaku Budi Rahardjo di Grup Facebook ORARI (Organisasi Radio Amatir Indonesia) yang diposting pada 18 Juni 2023.

Dalam postingan itu, Budi Rahardjo yang mengaku bercall sign YC7VGO menjual radio Yaesu FT-80C dengan harga Rp 2,3 Juta.

Baca Juga : Terungkap, Grup Facebook ‘Fantasi Sedarah’ Dibuat Agustus 2024

” Karena satu grup di FB dan merasa satu komunitas di ORARI, saya kemudian menghubungi Budi Rahardjo YC7VGO via aplikasi WhatsApp dinomor kontak yang dia cantumkan dalam postingan yakni 0817-xxxx-xxxx untuk komunikasi lanjut dan tawar menawar harga radio tersebut,” ucap Sultani Rahim.

” Saya memang tertarik dengan radio rig Yaesu, dari harga awal Rp 2,3 juta, kemudian deal di harga Rp 1,8 juta karena saya sudah tidak bekerja lagi atau sudah pensiun. Lalu pelaku ini setuju dengan harga yang saya tawarkan dan bernafsu sekali dengan meminta alamat pengiriman dan pembayaran melalui transfer rekening yang langsung dia berikan agar barang segera dikemas setelah resi transfer dia terima,” ungkap Sultani Rahim.

Sultani Rahim atau YD1JGB ini pun awalnya tidak mencurigai aksi pelaku disebabkan setelah dirinya melakukan transfer kemudian lanjut komunikasi via WhatsApp dan pelaku menceritakan bahwasanya dia sering berkomunikasi dengan beberapa anggota ORARI lokal Bekasi yang tidak lain orang-orang yang dikenal olehnya.

Baca Juga : Sebut Tulang Punggung Inovasi, Meta Investasi Rp 1.642 T di AI

” Namanya satu organisasi di ORARI, kami saling berbagi pengalaman hingga kurir J&T mengantarkan barang yang saya pesan dirumah, dan saya kemudian membayar ongkir sebesar Rp 36 ribu,” tutur Sultani.

Merasa senang karena radio rig idaman telah tiba, setelah menyelesaikan ongkos kirim ke kurir, Sultani Rahim lalu membuka kemasan atau unboxing isi paket.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]
Halaman

Follow Social Media Kami

KomentarAnda