“Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp107 miliar untuk pembangunan dan rehabilitasi sekolah-sekolah tersebut,” jelasnya.
Upaya ini menyasar peningkatan mutu pendidikan, khususnya bagi anak-anak dari keluarga ekonomi lemah, buruh, dan pekerja informal.
“Pemerintah terus mendorong pendidikan berkualitas yang bisa diakses semua kalangan. Ini bentuk nyata komitmen kami memperkuat SDM Jatim,” ujar Khofifah.
Baca Juga : Hardiknas 2025 di Sinjai, Guru Dijunjung Sebagai Pelita Karakter Bangsa
Langkah Khofifah ini mendapat sorotan positif dari banyak pihak karena dinilai konkret dan responsif terhadap realita di lapangan.
Harapannya, tak ada lagi siswa yang harus mengubur mimpi hanya karena tak diterima di sekolah negeri. ***
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
