Bak Penampungan Air, Solusi untuk Distribusi Lancar
HARIAN.NEWS, ENREKANG – Pembangunan sumur bor yang dilakukan oleh Satgas TMMD ke-125 Kodim 1419/Enrekang kini memasuki tahap yang sangat krusial: pembangunan bak penampungan air.
Baca Juga : Peringatan HUT TNI ke-80, Kodim 1419 Enrekang Teguhkan Komitmen NKRI
Proses ini menjadi penentu bagi kelancaran distribusi air bersih yang sangat dibutuhkan oleh warga setempat. Dengan adanya progres ini, harapan baru pun muncul untuk masyarakat yang selama ini kesulitan mendapatkan pasokan air bersih yang memadai.
Pelda Arif, selaku pelaksana kegiatan di lapangan, mengungkapkan bahwa meski pengeboran sumur secara umum sudah berjalan lancar, namun ada beberapa titik yang belum membuahkan hasil karena sumber mata air belum ditemukan.
“Kami terus berusaha mencari titik yang lebih potensial untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat. Kami tak akan berhenti sampai seluruh kebutuhan air warga terpenuhi,” tegasnya, Selasa (5/8/2025).
Baca Juga : Danrem 141 TP Resmi Tutup TMMD ke-125, Sukses Bangun Desa!
Menjembatani Kesulitan Air Bersih
Tahap pembuatan bak penampungan air ini menjadi bagian penting dari keseluruhan proyek. Setelah sumur bor berhasil dibangun, air akan ditampung dalam bak penampungan sebelum disalurkan ke warga melalui jaringan pipa yang telah disiapkan.
Langkah ini diharapkan bisa mengatasi masalah distribusi air bersih, terutama di daerah yang selama ini sering mengalami kekeringan.
Baca Juga : Satgas TMMD ke-125, Gelar HUT Kemerdekaan ke-80 di Pedalaman Enrekang
“Proyek ini bukan hanya sekadar pembangunan infrastruktur, tapi juga sebagai bentuk perhatian dari TNI untuk meningkatkan kualitas hidup warga,” tambah Pelda Arif.
Upaya ini sejalan dengan program TMMD yang bertujuan memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat, terutama dalam pemenuhan kebutuhan dasar.
Masyarakat Sambut Positif
Baca Juga : Satgas TMMD ke-125, Percepat Pemasangan Gorong-Gorong di Enrekang
Keberadaan proyek sumur bor ini disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat. Bagi mereka, akses air bersih adalah kebutuhan yang sangat vital dan sering menjadi masalah besar.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
