HARIAN.NEWS, JAKARTA – Pemerintah terus menggenjot program perumahan subsidi bagi masyarakat dengan profesi strategis.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait atau yang akrab disapa Ara mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan dukungan penuh terhadap program ini.
Tahun ini, sebanyak 71.000 unit rumah subsidi disiapkan bagi tenaga kesehatan, guru, nelayan, serta pekerja industri media. Pembangunan sudah dimulai di beberapa wilayah dan akan terus berlanjut setelah Lebaran.
Baca Juga : Lahan Sitaan Korupsi Bakal Dibangunkan Perumahan Murah Rakyat
Rincian Rumah Subsidi untuk Masyarakat
Ara menjelaskan, pemerintah telah mengalokasikan rumah subsidi bagi beberapa profesi, di antaranya:
Tenaga kesehatan: 30.000 unit, terdiri dari 15.000 unit untuk perawat, 10.000 unit untuk bidan, dan 5.000 unit untuk tenaga kesehatan lainnya.
Baca Juga : KPR FLPP Direformasi, Subsidi Rumah Capai 300 Ribu Unit per Tahun
Guru: 20.000 unit. Pembangunan tahap awal telah dimulai di Bogor.
Nelayan: 20.000 unit.
Pekerja media: 1.000 unit, yang diperuntukkan bagi wartawan dan insan pers.
Baca Juga : BRI Property Expo Goes to Sinarmas Land: Miliki Hunian Idaman dengan Penawaran Menarik
Selain itu, perumahan subsidi juga akan diperuntukkan bagi anggota TNI Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU), melengkapi program serupa yang sebelumnya sudah diberikan kepada anggota kepolisian dan TNI Angkatan Darat.
“Pak Presiden Prabowo sudah menyampaikan, tahun ini kita sudah siapkan rumah subsidi buat guru, tenaga kesehatan, nelayan, serta insan pers. Ini adalah bentuk kepedulian negara terhadap para pekerja yang telah berkontribusi besar bagi masyarakat,” ujar Ara dalam keterangannya.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News