1. Hindari kontak langsung dengan air, tanah, atau benda yang berpotensi terkontaminasi, terutama jika ada luka terbuka di kulit.
2. Gunakan alat pelindung diri seperti sarung tangan dan sepatu bot saat bekerja di area berisiko tinggi, seperti persawahan atau daerah yang sering tergenang air.
3. Jaga kebersihan lingkungan, terutama di sekitar rumah dan tempat kerja, untuk mengurangi populasi tikus.
Baca Juga : Gelar Forum Konsultasi Publik, Balai Labkesmas Makassar Bangun Koneksi
4. Simpan makanan dan minuman dengan aman agar tidak menarik tikus.
5. Segera berkonsultasi dengan fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala seperti demam mendadak, sakit kepala, nyeri otot, mual, muntah, atau mata merah, terutama setelah terpapar lingkungan yang berisiko.
Dengan edukasi yang tepat dan kesadaran tinggi akan pentingnya kebersihan, diharapkan kasus leptospirosis dapat diminimalkan, serta keselamatan masyarakat tetap terjaga. ***
Baca Juga : Warga Kampus UIN Alauddin Bangun Ekonomi Hijau Lewat Pengabdian Internasional
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
